GIAS 2025

Implementasi Global Internal Audit Standards (GIAS) 2025: Transformasi Audit Internal yang Lebih Strategis

GIAS 2025

Perkembangan dunia usaha yang dinamis menuntut peran audit internal yang semakin strategis dan relevan. Untuk menjawab kebutuhan tersebut, The Institute of Internal Auditors (IIA) resmi meluncurkan Global Internal Audit Standards (GIAS) 2025 pada 9 Januari 2025. Standar baru ini menggantikan kerangka International Professional Practices Framework (IPPF) 2017 dengan pendekatan yang lebih terstruktur, praktis, dan adaptif terhadap tantangan organisasi modern.

Struktur dan Komponen GIAS 2025

GIAS 2025 terdiri dari lima domain utama, yaitu:

  1. Tujuan Audit Internal
  2. Etika dan Profesionalisme
  3. Tata Kelola Fungsi Audit Internal
  4. Manajemen Fungsi Audit Internal
  5. Pelaksanaan Layanan Audit Internal

Kelima domain tersebut dijabarkan dalam 15 Prinsip Panduan dan 52 Standar yang saling terintegrasi. Selain itu, GIAS 2025 juga memperkenalkan elemen baru berupa Topical Requirements, yaitu panduan spesifik untuk membantu auditor internal menghadapi isu-isu kritis tertentu, seperti audit berbasis risiko, keberlanjutan, teknologi, dan kepatuhan regulasi.

Implikasi dan Tantangan Implementasi

Implementasi GIAS 2025 di Indonesia mendapatkan dukungan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan IIA Indonesia. Berbagai program sosialisasi, pelatihan, dan workshop telah terselenggarakan untuk meningkatkan pemahaman praktis para auditor internal terhadap standar baru ini.

Namun, tantangan yang dihadapi tidak sedikit, antara lain:

  • Keterbatasan sumber daya di beberapa organisasi,
  • Perlunya perubahan pola pikir dan budaya kerja di fungsi audit internal,
  • Adaptasi teknologi dalam mendukung proses audit.

Strategi Implementasi

Agar penerapan GIAS 2025 berjalan efektif, organisasi perlu:
✅ Melakukan assessment readiness untuk mengevaluasi kesiapan implementasi,
✅ Mengadakan pelatihan dan pengembangan kompetensi secara berkelanjutan,
✅ Membangun kolaborasi lintas fungsi untuk meningkatkan nilai tambah audit,
✅ Menyusun roadmap penerapan yang disesuaikan dengan kebutuhan organisasi.

Kesimpulan

Implementasi Global Internal Audit Standards (GIAS) 2025 menandai babak baru dalam perkembangan fungsi audit internal yang lebih modern, terstruktur, dan responsif terhadap kebutuhan organisasi saat ini. Standar ini tidak hanya berfungsi sebagai pedoman teknis, tetapi juga sebagai pendorong transformasi budaya dan profesionalisme dalam fungsi audit internal. Dengan integrasi prinsip-prinsip etika, tata kelola, dan manajemen yang lebih ketat, Global Internal Audit Standards 2025 memberikan kerangka kerja yang kuat agar auditor internal dapat berperan sebagai mitra strategis dalam pengambilan keputusan dan pengelolaan risiko organisasi.

Lebih jauh, keberhasilan penerapan GIAS 2025 bergantung pada kesiapan organisasi dalam mengadopsi perubahan, termasuk penguatan kompetensi auditor dan pemanfaatan teknologi. Peran aktif regulator seperti OJK dan asosiasi profesional seperti IIA Indonesia menjadi kunci dalam mendorong sosialisasi dan juga pelatihan yang efektif. Dengan demikian, GIAS 2025 tidak hanya meningkatkan kualitas audit internal, tetapi juga berkontribusi pada terciptanya tata kelola yang transparan, akuntabel, dan berkelanjutan. Implementasi standar ini merupakan investasi strategis bagi organisasi yang ingin menghadapi tantangan bisnis di era digital dengan lebih percaya diri dan profesional.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Scroll to Top